Ukraina pada (20/10) memberitahukan kalau mereka menyerang pabrik bahan peledak utama di Rusia, kira-kira 750 kilometer dari perbatasan, melewati agresi drone yang di lakukan semalam.

Kyiv berulang kali meluncur kan agresi drone jauh ke di didalam wilayah Rusia agar membidik tempat fasilitas energi dan militer yang di anggap krusial di didalam memasok kebutuhan tentara penyerang Moskow.

Seorang asal-usul di dinas kekondusifan dan intelijen Ukraina, SBU, berkata pada AFP kalau drone mereka mensasarkan pabrik bahan peledak Sverdlov di Dzerzhinsk, yang terletak didekat Kota Nizhny Novgorod, Rusia.

Pejabat Rusia mengonfirmasi kalau sejumlah drone mensasarkan area itu, tapi berhasil dihalau.

“Pertahanan udara dan perangkat peperangan elektronik berhasil menangkal agresi drone diwilayah zona industri Dzerzhinsk,” ujar Gubernur Nizhny Novgorod, Gleb Nikitin, melewati Telegram.

“Empat karyawan stasiun pemadam kebakaran, yang terletak di area bangunan usaha industri, mengalami luka disebabkan pecahan peluru ringan,” tambahnya.

Amerika Serikat dan Uni Eropa menanjlokkan Hukuman pada pabrik Sverdlov, salah satu produsen bahan peledak militer terbesar di Rusia.

Rekkondusif yang di unggah di media sosial Rusia memperlihatkan terjadai letusan besar di area itu, dan di antara drone kecil berhasil ditembak anjlok sama Sistim pertahanan udara.

AFP tidak bisa segera memverifikasi rekkondusif itu.

Kyiv tidak menyebutkan apakah agresi itu mengdisebabkankan kerusakan dan berakibat pada kebecusan produksi pabrik bahan peledak Rusia.

Kementerian Pertahanan Moskow sebelumnya berkata berhasil melepaskan tembakan anjlok 110 drone Ukraina yang di tembakkan ke wilayahnya semalam. Agresi itu adalah agresi udara terbesar Ukraina di didalam dua terakhir.

Agresi Drone

Tak cuma Kyiv, Rusia juga memborbardir Ukraina dengan agresi drone.

Kyiv berkata mereka mensasarkan area permukiman.

Setidaknya 17 orang terluka di didalam agresi di Kota Kryvyi Rig, Ukraina, berdasarkan layanan darurat negeri.

Rusia juga menyerang fasilitas energi diwilayah Sumy di timur laut, kata operator listrik regional Sumyoblenergo di Telegram, yang memicu 37.000 konsumen mengalami pemadkondusif listrik.

Ukraina bersiap menghadang musim dingin terberatnya selama perang.

Rusia berhasil meluluhlantakkan sebagian besar kapasitas pembangkit listrik Ukraina, tapi meski demikian, Moskow tetap terus menyerang tempat energi Kyiv ditengah terpaan suhu dingin yang mengapai titik beku.

Secara terpisah, otoritas penerbangan Rusia menutup selagi Bkamura Kazan, berjangka kira-kira 1.000 kilometer dari perbatasan Ukraina, pada pagi, dengan alasan masalah keselamatan udara.

Badan Transportasi Udara Rusia, Rosaviatsia, tidak menjelas kan penutupan itu. Tetapi, biasanya pembatasan penerbangan cuma di lakukan jijika terbisa laporan agresi drone didaerah itu. [ah]